Baghdad - Pasukan Irak dilaporkan telah menembakkan artileri daratnya ke posisi FSA (Free Syrian Army) yang ada di dalam wilayah Suriah dekat perbatasan Irak. Sebuah laporan yang belum dikonfirmasi menyatakan bila Irak membantu pemerintahan Suriah untuk mengambil alih checkpoint perbatasan yang telah dikuasai oleh pejuang FSA, demikian Al Arabiya dan RT melaporkan.
Pasukan Suriah telah mengambil alih checkpoint Al-Ya'robiya yang berbatasan dengan Irak pada Jumat malam. Menurut saksi yang melaporkan via twitter, pasukan Irak terlihat bergerak untuk membantu operasi ini dan melakukan tembakan artileri ke pos penjagaan perbatasan yang dikuasai oleh pemberontak.
Seorang koresponden Al-Arabiya juga mengkonfirmasi bila beberapa target di dalam Suriah telah menjadi sasaran tembak sedangkan beberapa sniper dari Irak juga terlihat dalam posisi menyerang. Bala bantuan yang sangat besar juga terlihat diturunkan di Baghdad dekat perbatasan Suriah, demikian menurutnya. Mungkinkah perang suriah akan menjalar menjadi perang Irak?
Syrian Obervatory for Human Rights mengumumkan bahwa pos penjagaan di bagian timur laut Suriah yang berbatasan dengan Irak telah dikuasai oleh pasukan pejuang dari faksi Al-Nusra pada hari Kamis namun kemudian berhasil direbut kembali oleh pemerintahan Suriah hanya kurang dari 24jam.
Pada hari Kamis sebelumnya, konflik juga menyebar ke wilayah tetangga yaitu Irak ketika sebuah rudal Scud yang ditembakkan dari Suriah mendarat di provinsi Nineveh Irak yang tidak menyebabkan banyak kerusakan. Sebelumnya roket Suriah mendarat di Suriah pada September 2012 dan menyebabkan terbunuhnya anak perempuan umur 5 tahun.
PM Irak Nouri al-Maliki mengingatkan pada hari Rabu bila pemberontah Suriah memenangkan pertempuran ini, hal ini akan menyebabkan konflik sectarian di wilayah tersebut dan juga wilayah tetangga.
sumber: RT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar