Selasa, 13 Agustus 2013

PT. Pindad Pastikan Tidak Ada Senpinya Beredar Ilegal

http://image.metrotvnews.com/bank_images/actual/174645.jpg



Sejumlah kasus penembakan menimbulkan kekhawatiran tentang peredaran senjata api (senpi) secara ilegal. Berbagai dugaan tentang asal muasal senpi pun muncul. "Kalau kebocoran dalam jumlah besar dari pabrikan, itu hampir tidak mungkin," tegas Direktur Utama PT Pindad Adik Avianto Soedarsono ketika dihubungi, Selasa (13/8) petang.

Menurutnya, hal itu hampir tidak mungkin terjadi karena pabrik senjata pasti memberlakukan pengamanan berlapis. PT Pindad misalnya, menurut Adik sangat ketat dalam proses perakitan senpi. "Dari komponen, perakitan, itu dipisahkan dan pengamanannya berlapis," terangnya.

Mengenai peredaran senpi yang marak belakangan ini, Adik mengatakan tidak ada yang berasal dari PT Pindad. Dia mengatakan penggunaan senpi produksi Pindad berada di bawah kendali pemerintah. "Sejauh ini saya belum dapat laporan ada senpi buatan Pindad yang beredar secara ilegal," ujarnya.

Dia pun menyampaikan kemungkinan masuknya senpi buatan pabrik negeri tetangga seperti Australia, Filipina atau Australia. Senpi buatan Pindad maupun pabrik asing memiliki standar internasional dan export license. "Kalau di negara yang sedang perang mungkin saja ada kebocoran ekspor dari negara lain. Tapi kalau negara yang sedang tidak ada masalah, sepertinya hampir tidak mungkin," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar