Jumat, 30 Agustus 2013

Panglima TNI Jenderal Moeldoko : Jangan Sampai Alutsista Bagus, Prajuritnya Memble

http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/30/115749820130830-101035780x390.JPG

Jenderal (TNI) Moeldoko resmi menjabat Panglima TNI setelah dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Jumat (30/8/2013). Apa yang akan dilakukan Moeldoko untuk TNI ? Langkah pertama, Moeldoko mengatakan, ingin melakukan konsolidasi internal untuk memahami organisasi TNI. Ia memperkirakan tidak akan lama waktu untuk konsolidasi untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM) TNI.

"Prajurit-prajurit TNI harus profesional. Di sisi lain harus militan. Jangan alutsistanya bagus, prajuritnya memble," kata Moeldoko seusai pelantikan. Secara khusus, Moeldoko ingin memperbaiki secara serius kultur di TNI agar seluruh prajurit dapat memahami kehendak rakyat. Menurutnya, kultur menjadi persoalan utama di TNI lantaran masih adanya prajurit yang ugal-ugalan.

Langkah selanjutnya, Moeldoko ingin terus memodernisasi alutsista. Ia berharap pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin baik sehingga alutsista semakin kuat. Alutsista terbaru yang masih berproses, kata dia, yakni pengadaan Helikopter Apache buatan Amerika Serikat. Ketika disinggung persiapan menjelang Pemilu 2014, Moeldoko menekankan prajurit TNI harus menjunjung tinggi netralitas. Terkait pengamanan rangkaian pemilu, ia akan membicarakan lebih detail terkait teknis dengan Kepala Polri.

"Saya harus dapat menjamin seluruh prajurit saya netral. Ini yang harus kerja keras. Kami juga dapat berkontribusi dalam pemilu agar tidak ada hambatan apapun. Dari sisi (distribusi) logistik kami siap membantu," pungkas lulusan terbaik Akabri tahun 1981 itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar