Kamis, 05 September 2013

Menhan dan Panglima TNI Resmikan Batalyon Raider di Banda Aceh

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLEGz-lUZpoRrJigJyjabgFF7EjYDB0RGVU55gCujqghGkU0q0daEyhelvTY06zK5_vFdYcHHmFtpEuyQ7R6fdmSbAPuPat2XYd8UHl05bMvYrRIpYi1TYZ4F9mwoKbUCdUlgc-LVhud4/s1600/TNI_batalyon_raider.jpg

Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro dan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko meresmikan Batalyon 111/Raider di Banda Aceh, Jumat, 6 September 2013. “Besok kita ke Banda Aceh, itu porsinya Panglima TNI atau KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat),” kata Purnomo Yusgiantoro kepada para wartawan di Wisma Tamu PT Arun, Batuphat, Lhokseumawe, Kamis petang tadi.

Purnomo Yusgiantoro kemudian meminta Panglima TNI Moeldoko memberi penjelasan kepada para wartawan. “Besok kita ke Banda Aceh akan meresmikan Batalyon Raider, Batalyon 111. Jadi karena posisi Aceh di Selat Malaka, kita akan perkuat satu Batalyon Raider lagi, biar penguatan sistem pertahanan di sini semakin mantap,” kata Moeldoko

Jenderal Moeldoko menambahkan, pihaknya juga merencanakan pembangunan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) pengembangan dari Lanal yang sudah ada di Lhokseumawe. “Di sini, diperkuat lagi. Terus yang kedua, ada pembangunan Kompi Kavaleri kemungkinan akan ditingkatkan menjadi detasemen,” katanya.

Ketika ditanyakan lokasi rencana pembangunan Lanal, Menhan Purnomo Yusgiantoro kembali menimpali. “Kalau itu (lokasi) makanya kita tinjau tadi. Dan, nanti malam (malam ini) kita dengar paparan dari Pertamina soal aset (lahan) yang ada di sini,” kata Purnomo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar