Supernova dan manusia
Supernova adalah ledakan bintang yang terjadi karena bintang berinti besi dan bermassa besar sudah kehabisan bahan bakarnya. Supernova bisa juga berasal dari bintang katai putih yang menarik bintang-bintang di sekitarnya sehingga menaikkan suhu intinya dan memicu ledakan.
Di galaksi kita, supernova relatif jarang terjadi, kira-kira 50 tahun sekali. Menurut catatan sejarah, supernova pertamakali teramati pada tahun 185 M ketika astronom Cina mencatat sebuah bintang berumur pendek.
Supernova terakhir yang terlihat di Bima Sakti adalah Supernova Kepler yang pertama kali diamati pada tahun 1604, yang dikenal sebagai Supernova 1604 atau Bintang Kepler. Sejak itu tidak ada supernova yang teramati lagi di galaksi kita.
Sisa-sisa supernova dari Bintang Kepler masih terus dipelajari. Sisa-sisa supernova memainkan peran penting karena mendistribusikan elemen berat seluruh galaksi termasuk bumi kita.
Sangat mungkin atom-atom dari bintang-bintang di alam semesta ini kini menjadi bagian dari trilyunan atom penyusun badan kita. Jadi, bila bumi adalah 'ibu' kita, bintang-bintang itu adalah 'ayah' kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar